Disclaimer : Mereka semua milik Tuhan, tapi jalan cerita hanya imajinasi author saja. Tokoh utama hanya fiksi, bisa berarti siapa saja. No Bashing please. Enjoy Reading :)
“Sungmin ah, cepatlah. Kita tak
punya banyak waktu”
“Ne hyung” aku segera menyusul
manager hyung. Aku masih penasaran, siapa gais itu? Mungkin aku bisa tau siapa
dia dari tasnya yang terjatuh tadi. Satu kata yang tak bisa hilang dari
pikiranku, cantik, dia benar-benar cantik. Tapi siapa tiga laki-laki yang
mengejarnya? Apa itu kekasihnya? Oh aku penasaran sekali. Kuharap aku bisa
bertemu dengannya sekali lagi.
Aku masuk ke Loby. Aku melihat Teukie
hyung dan kyuhyun berbicara dengan serius, sementara yang lainnya sedang
menunggu didepan lift.
“Ne hyung, aku hanya ingin
membantunya” ucap kyuhyun
“Siapa dia? Apa kau mengenalnya?”
Tanya teukie
“Aku tidak yakin hyung, tapi aku
rasa dia gadis yang sering aku temui di dalam kereta.”
“Waeyo?” aku penasaran.
“Tadi ada seorang namja yang
memaksa seorang yeogja untuk ikut dengannya.” Jelas teukie
“Namja itu membawa bodyguard dan
menyeret gadis itu keluar dari sini. Tapi gadis itu berhasil kabur.” Tambah
kyuhyun.
“Ya!!! Kenapa kau tidak lapor
polisi hah? Atau paling tidak kau bisa memberi mereka pelajaran” ujar Donghae
ikut menyimak pembicaraan mereka.
“Aku tak suka kekerasan hyung,
lagipula security melihatnya tapi mereka tidak berbuat apa-apa”
“Apa yeogja itu memakai baju
putih dan jaket hitam? Aku bertabrakan dengan seorang yeogja di depan apartemen
dan dia terlihat tergesa-gesa, dia bahkan meninggalkan tasnya. Setelah itu aku
lihat 3 orang namja berlari ke arahnya.” kataku penasaran. Saat itu sudah masuk
ke dalam lift.
“Ne, itu memang dia hyung” jawab
kyuhyun
“Apakah kau mengenalnya?” teukie
hyung kembali bertanya. “Kau bilang kau sering bertemu dengannya di subway.”
“Ne, tapi aku sama sekali belum
pernah berkenalan dengannya.” Kyuhyun agak malu-malu saat mengatakannya.
“Aigo kau bodoh sekali, kau
bahkan tidak tau bagaimana caranya berkenalan dengan yeogja” hyukjae tertawa.
Kyuhyun POV
“Ya!!! Aku bukan playboy
sepertimu!” aku menjitak kepala hyukjae hyung. Dia berteriak kecil dan berusaha
membalasku.
“Mungkin kita bisa tau dari tas
ini” sungmin hyung menyodorkan sebuah tas.
“Aku memungutnya tadi saat dia
lupa membawanya”
Pintu lift terbuka, kami sudah
sampai di lantai 11, aku sungmin hyung, dan hyukjae hyung keluar dari lift.
Sementara teukie hyung dan yang lainnya harus naik 1 lantai lagi.
“Apa kita harus membuka tas ini?
Mungkin yeogja itu sedang mencari tas ini” Tanya sungmin hyung saat kami sedang
bersiap-siap untuk acara fans sign
“Yeogja itu sangat aneh, dia
bilang dia berasal dari Indonesia tapi dia lancar berbahasa korea, prancis dan
Jepang”
“Wooww, aku harus berkenalan
dengannya” ujar hyukjae bercanda. Belum sempat kami membukanya terdengar bunyi
handphone. Kami bertiga saling berpandangan. Hyukjae sedang sibuk dengan
kostumnya, tidak ada yang mengangkat telpon.
“Kyuhyunnie, apa itu hpmu yang
berbunyi?” Tanya sungmin
“Bukan hpku hyung” Mata kami
langsung tertuju pada ta situ, Sungmin hyung langsung membukanya dan segera
mengangkat hp yang ada di dalamnya.
Sungmin POV
“Yeoboseyo”
“Yeoboseyo, Nuguseyo?”
“Sungmin imnida, aku yang
menemukan tas ini”
“Oh gamawo, ta situ milikku, bisa
kah kau mengembalikannya? Aku sangat butuh tasku, pasporku ada disana.”
“Ne, aku akan pergi kesebuah
acara sekarang. Bisakah kau mengambilnya di depan apartemen?”
“Eeee … aku akan mengusahakannya,
Aku kesana sekarang. Thank you”
“You are welcome. Eee wait wait
…” yeogja itu sudah mematikan telponnya. Padahal aku ingin menanyakan namanya. L
“Dia bilang apa hyung?” Tanya kyu
“Dia akan mengambilnya sebelum
kita berangkat.”
“Sebenarnya
siapa dia?” hyukie penasaran. Tidak ada yang bisa menjawab pertanyaannya.
Bahkan kyu pun tak tau siapa yeogja itu.
Beberapa menit kemudian
Kami sudah hampir berangkat ke
acara, tapi yeogja itu belum juga muncul. Kyuhyun sepertinya masih penasaran
dengan yeogja itu, Dia terlihat celingukan mencari sosok yang dia cari.
Tiba-tiba terlihat seorang yeogja dengan syal dan kaca mata bulat besar
menghampiri kami. Dia terlihat berbeda saat pertama kali aku melihatnya. Tapi
Kyuhyun langsung mengenalinya.
“Ya!! Dari mana saja kau?” ucap
kyuhyun
“Siapa kau? Apa kau yang
menemukan tasku?”
“Aku yang menemukan tasmu, ini.
Jagalah baik-baik” ucapku sambil mengulurkan tasnya.
“Ahh gamawo.” Yeogja itu terlihat
sangat senang.
“Lalu siapa kau? Kenapa kau
membuat keributan kemarin?” Tanya kyuhyun. Mungkin pertanyaannya sudah mewakili
pertanyaan kami.
“Aku? Eee … Kau tidak perlu tau.”
“Okey” ucap kyuhyun singkat.
“Apa kau dalam masalah yang
besar? Namja yang mengejarmu kemarin terlihat menyeramkan” kataku.
“Ahh bukan masalah besar, namja
kemarin adalah oppaku.”
“Kenapa dia seperti ingin
menculikmu? Sebaiknya kau beritahu dia untuk sering menonton tv.” kata kyuhyun.
“What?? Hahahaha. Aku harus
pergi, sampai jumpa.” Yeogja itu berpamitan.
“Hey, kami belum tau siapa
namamu!!!” Yeogja itu sudah berlari menjauh, tapi sesaat kemudian dia berbalik,
memandang kami sebentar dan berteriak.
“Panggil saja aku Hye Ra!!!” ucap
Hye Ra dengan senyum menawannya.
“Aku sungmin, kami adalah Super
Junior.” Kataku. Yeogja itu hanya tersenyum dan membungkuk sebentar. Lalu dia
berbalik lagi dan berjalan pergi.
“Dia tidak tau siapa kita hyung,
mungkin dia tidak punya tv dirumah.” Kata kyuhyun.
“Hahahaha”
Hye Ra POV
Namja itu, jadi namanya sungmin?
Hahahaha, hanya melihat wajahnya saja sudah membuatku lemas. Aku hanya bisa
tersenyum sendiri seperti orang gila setiap mengingat wajahnya. Ahh sangat cute
J
Aku masih menyusuri jalanan depan
apartemen saat ada sebuah mobil Porsche cayenne GTS warna hitam tiba-tiba
berhenti, aku kira itu mobilnya Rey. Mungkin dia mengawasiku dan mengira aku
akan kembali ke apartemen. Tapi bukan Rey yang keluar dari dalam mobil atau
bodyguardnya, melainkan seseorang yang sudah lama tak kutemui. Ya terakhir aku
bertemu dengannya pada april tahun lalu. Saat itu dia ada jadwal pemotretan di
Spanyol dan disaat bersamaan aku sedang menjalankan tugasku sebagai miss
spanyol. Kami bertemu sebentar, mengobrol beberapa saat. Tak ada yang istimewa,
hanya saling mengagumi satu sama lain. Kami lebih banyak diam atau berujar ‘Kau
jadi lebih cantik’ dan ‘Kau juga semakin tampan’ Ternyata waktu berlalu lebih
cepat dari yang aku bayangkan.
“Miss Universe, apa kabar? Kau
semakin cantik dari hari ke hari” ujar namja itu dengan senyum menawannya.
“Dari mana kau tau aku ada
disini?” tanyaku penasaran. Dia hanya tersenyum …
Sungmin POV
Yeogja itu berhenti, ada seorang
namja yang keluar dari mobil dan menghentikannya. Dari kejauhan aku seperti
mengenal namja itu walaupun dia menggunakankaca mata hitam. Tapi aku benarbenar
mengenalnya. Tidak salah lagi dia adalah Leader SS501 …
“Bukankah itu hyun joong?” sahut
hyukjae. Sepertinya dia juga memperhatikan mereka.
“Aku pikir juga begitu.” Kataku.
“Apa mereka saling kenal?”
“Mungkin, mereka kelihatan akrab”
aku masih penasaran dengan mereka tapi manager hyung menyuruh kami untuk cepat
naik ke mobil jadi terpaksa aku menurut dan membiarkan rasa penasaranku.
Hye Ra POV
“Aku bertemu dengan Rey kemarin,
dia terlihat sangat kesal. Dia bilang, dia melihatmu masuk ke apartemen ini
jadi aku memutuskan untuk lewat didepan apartemen ini, siapa tau kita bisa
bertemu.” Ucap hyun joong
“Ohh …”
“Kau tau? Aku sangat
merindukanmu.” Kata hyun joong lirih. Aku hanya menunduk diam. Ya, kami tidak
hanya sekedar bersahabat. 4 tahun lalu, setelah aku memutuskan untuk kuliah di
Paris kami sepakat mengakhiri hubungan yang sudah berjalan hampir 3 tahun.
Aku pertama kali bertemu
dengannya saat dia masih kerja paruh waktu di sebuah restaurant yang sering aku
kunjungi. Hyun Joong, Ya Kim Hyun Joong, Leader SS501 dan seorang actor. Waktu
itu tahun 2004, dia masih seorang trainee. Kami masih sangat muda, aku baru
berusia 14 tahun dan dia 18 tahun. Tak banyak yang terjadi, kami hanya pergi
menonton atau jalan-jalan ke taman saat ada waktu. Walaupun dia masih trainee,
jadwal latihannya cukup padat, sementara aku sibuk dengan pelajaran bahasa
korea dan berbagai les yang aku jalani. Mulai dari les balet, les menyanyi, les
piano dll.
Walaupun kami tak bisa sering
bertemu, kami masih bisa menjalani hubungan ini sampai keputusanku untuk pindah
ke paris dan kuliah disana menjadi alasan hubungan kami tak bisa dilanjutkan
lagi.
“Jadi, apa yang kau lakukan
sekarang? Juara ke 4 Miss Universe, lulusan Paris Univercity jurusan Interior
design. Apa kau akan menjadi pengacara?”
“Hah, sangat lucu. AKu tidak
mengambil jurusan hukum. Aku sudah tidak ingin menjadi pengacara.”
“Bukankah itu mimpimu? Atau kau
sudah berubah dari Hye Ra yang 4 tahun lalu meninggalkanku?”
“Jangan mulai lagi ! Aku mengambil jurusan interior design karena
aku suka, My mother is an architect. Omma akan membuat rumah yang nyaman dan aku
akan menata ruangannya. Sebuah rumah yang indah tempat dimana kami semua bisa
berkumpul disana. Impian terbesarku bukan ingin menjadi pengacara, interior
design tau bahkan seorang artis. Impian terbesarku masih sama, aku hanya ingin
berkumpul dengan keluargaku. It’s a simple dream. right?”
“Berhenti berbicara bahasa
inggris! Aku tidak suka. Oh ya, Rey minum-minum denganku kemarin. Dia bilang
kau setiap pagi menumpang subway dan pergi bekerja disebuah restaurant, apa itu
benar?”
“Ya, aku bosan. Jadi aku mencari
sesuatu yang menarik.”
“hah? Apa kau bercanda? Juara ke
4 Miss Universe, lulusan universitas di prancis, anak dari pemilik jaringan
real estate, cucu pemilik jaringan hotel bintang 7 dan cucu seorang chaebol.
Apa aku melewatkan sesuatu? Oh ya, wajahmu terpampang disampul majalah ‘Vi’
America bulan lalu. Kenapa kau bisa bekerja di restaurant sea food ?? kau
bahkan alergi pada udang.”
“Kau gila!!! Jangan berkata
seperti itu! Kau tau aku lebih suka berjalan-jalan ditaman tanpa ada bodyguard
atau kamera yang mengikutiku. Itu membuatku lebih manusiawi.”
“Ahh bukankah itu Hyun Joong dari
SS501 ??” ada beberapa yeogja yang mulai menyadari keberadaan hyun joong.
“Cepat naik ke mobilku!
Suasananya sudah tidak nyaman.” Pinta hyun joong
“Untuk apa?”
“Cepatlah, aku akan memberitahumu
di Mobil. Mereka akan mengambil gambar kita.” Hyun Joong buru-buru masuk ke
dalam mobil. Aku mengikutinya, dengan agak sedikit berlari dan mencoba menutupi
wajahku dengan tas.
"Hyun Joong oppa!!!" beberapa fans berlarian mengejar mobil hyun joong.
"Siapa yeogja itu? kenapa dia bisa naik mobil hyun joong oppa?"